Penelitian ini bertujuan melihat seberapa besar efektivitas simulasi kesiapsiagaan gempa terhadap kemampuan kognitif anak yang direalisasikan dengan sikapnya saat terjadi gempa Di Taman Kanak-kanak Ekasakti Padang. Penelitian ini berawal berdasarkan kurangnya integritas pengorganisasian dari kesiapsiagaan gempa pada anak usia dini. Salah satu kenyataannya di Taman Kanak-kanak Ekasakti, anak-anak belum seluruhnya mengetahui dan memahami bagaimana sikap saat terjadi gempa yang baik dan benar. Selain itu anak-anak hanya mengetahui beberapa perlengkapan yang penting saat terjadi gempa seperti obat dan makanan. Dalam pengembangan sikap anak terhadap gempa dapat dirancang dalam bentuk suatu kegiatan simulasi kesiapsiagaan gempa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis quasy eksperimetal. Populasi nya adalah seluruh murid Taman Kanak-kanak Ekasakti Padang, dan cluster sampling teknik pengambilan sampelnya, yaitu kedua masing-masingnya berjumlah 12 anak. Rata-rata yang dicapai pada kelas eksperimen adalah 86,79 dan kelas kontrol dengan rata 73,95. Dapat disimpulkan bahwa simulasi kesiapsiagaan gempa efektif mengembangkan kemampuan kognitif anak di Taman Kanak-kanak Ekasakti Padang. Show More